Toleransi

 Bismillah

Semakin dewasa, harusnya kita semakin paham mana yang boleh dan tidak boleh kita lakukan

Sebagai insan yang masih menjadi penduduk di semestaNya

Tentunya..

Aturan-aturanNya lah yang harus dan baiknya kita tau, maknai dan jalani

Dilahirkan sebagai umatNya yang punyai teman, kerabat pun sahabat dari berbagai suku agama

Pastilah selalu kita jumpai berbagai perbedaan disana sini

Namun kita tetap satu katanya

Seperti kata-kata yang tertera pada pita Garuda itu, lambang negara yang selama ini kita kenal, yang gambarannya sangat mirip sosok burung Elang Jawa 

"Bhinneka Tunggal Ika" 

Berbeda-beda tapi tetap satu jua

Dalam perbedaan itu tak lupa pula disiratkan sebuah kata berarti

"Toleransi"

Toleransi yang kita kenal sebagai sikap saling menghargai satu dan lainnya

Akan tetapi, jangan pula kita sampai salah persepsi

Sebab, toleransi yang dimaksud adalah sebatas kata "membiarkan", tidak mencampuri, tidak mengacau terlebih tidak melibatkan diri 

مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ

"Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka ia termasuk bagian dari mereka” (HR Abu Dawud, Hasan).

Dear rekan muslimin dan muslimat,

Ucap ada untuk saling menasihati

Dan hati ada untuk saling mengasihi

Maka, jika dari paparku di atas ada yang tak selaras di hati, boleh kiranya untuk dikoreksi dengan lembut hati.🌷

#selfreminder

Comments

Popular posts from this blog

Teori Intelegensi James Mckeen Cattell

Istrimu Adalah Tulang Rusuk Yang "Bengkok" dan Suamimu Bukanlah Malaikat

Kumandang Adzan